Perbedaan Kaos Polo dan Oblong, Serupa Namun Tidak Sama ?

Perbedaan Kaos Polo dan Oblong

Perbedaan Kaos Polo dan Oblong, Serupa Namun Tidak Sama ? – Kaos polo dan kaos oblong merupakan pakaian yang menjadi andalan outfit yang simple dan tidak repot, bukan hanya itu kaos polo dan kaos polo juga merupakan pakaian dengan tampilan kasual yang dapat digunakan dalam keadaan apa saja. Sekilas hampir mirip bahkan terkadang kita sulit untuk membedakan dua pakaian  tersebut, namun jika di perhatikan dengan seksama ternyata perbedaannya cukup banyak.

Kalian mungkin sudah mengetahui beberapa ciri-ciri umum yang membedakan kaos polo dan kaos oblong, namun ada beberapa perbedaan yang detail yang mungkin belum kalian ketahui. Nah, agar kalian mengetahui perbedaan-perbedaan tersebut mari simak penjelasan di bawah ini tentang perbedaan kaos polo dan kaos oblong.

Pengenalan Kaos Polo Dan Kaos Oblong

Perlu kalian ketahui bahwa kaos polo dan kaos oblong ternyata memiliki beberapa perbedaan yang sulit untuk kita ketahui karena kedua pakaian tersebut sekilas hampir serupa, sehingga banyak yang terkecoh karena hal tersebut.

Pertama kaos oblong biasa kita kenal dengan kaos atau kaus (T-shirt) bisa digunakan oleh semua kalangan dari anak-anak hingga orang tua (unisex), dan kaos oblong cenderung lebih tipis jika dibandingkan dengan kaos polo. Kesalahan ini biasanya terjadi ketika seseorang ingin melakukan pemesanan baju di konveksi.

Baca Juga: Contoh ID Card Koperasi Simpan Pinjam: Langkah & Tipsnya

Perbedaan Dalam Desain Dan Fitur

Bentuk

Kaos oblong berbentuk huruf T dengan permukaan yang rata tidak ada bagian yang menonjol atau berbeda dan juga tidak memiliki kerah sehingga mudah untuk membedakan antara kaos oblong dengan kaos polo, sedangkan kaos polo memiliki beberapa bagian yang menonjol atau berbeda seperti kerah dan ujung lengan yang memiliki bahan dan desain yang sama dengan kerah, kaos polo juga memiliki beberapa kancing di bagian dari leher ke bawah sekurang-kurangnya terdapat tiga kancing.

Bahan

Bahan yang digunakan kedua pakaian ini pun berbeda, kaos oblong biasanya menggunakan bahan katun yang tipis atau sejenisnya dengan tekstur permukaan yang halus serta jahitan dengan tingkat kerapatan yang tinggi (tidak terlihat berpori) sedangkan kaos polo bahan yang digunakan cenderung lebih tebal dibandingkan dengan kaos polo, dan tekstur permukaannya pun terlihat berpori tidak seperti tingkat kerapatan kaos oblong.

Bagian

Seperti yang dijelaskan di atas bahwa kaos oblong tidak memiliki bagian yang menonjol atau berbeda sehingga permukaannya sama rata, namun tidak dengan kaos polo yang memiliki beberapa bagian yang menonjol seperti bagian leher dan bagian ujung lengan dengan beberapa kancing di bagian leher ke bawah.

Pola

Tidak seperti pola kaos oblong yang bisa dikombinasikan dengan sablon manual dan printing sehingga desain dari kaos oblong pun bervariasi entah itu berbentuk gambar atau tulisan. Karena tekstur dan permukaan yang berbeda dengan kaos oblong kaos polo tidak bisa dikombinasikan dengan sablon yang membuatnya hanya bisa dikombinasikan dengan bordir untuk menimbulkan aksen yang menarik dan beragam.  

Perbandingan Bahan Dan Kenyamanan

Kaos oblong

Cotton combed

Terbuat dari bahan dasar kapas sehingga halus dan ringan dengan tingkat daya  serap keringat yang cukup tinggi, sangat cocok digunakan dalam keadaan apapun dan oleh siapapun.

Biasanya dalam pemesanan baju berbahan dasar Cotton Combed diikuti dengan  nomor seperti 24s dan 30s yang mewakili tingkat ketebalan bahan, semakin besar angka yang digunakan maka semakin tipis kaos tersebut, maka 24s lebih tebal dibandingkan 30s.

Cotton Carded

Ringan sama seperti Cotton Combed yang berbahan dasar kapas, Cotton Carded berbeda dengan Cotton Combed dari segi pembuatan, Cotton Carded dibuat dengan cara digaruk sehingga tidak sehalus permukaan kaos berbahan Cotton Combed. Walaupun demikian Cotton Carded merupakan salah satu rekomendasi bahan yang nyaman digunakan.

Viscose

jika kalian menginginkan bahan baju yang tidak mudah kusut maka Viscose jawabannya, dengan daya serap keringat yang cukup baik sehingga tidak gerah ketika digunakan. Inilah yang membuat kaos oblong berbahan dasar Viscose menjadi salah satu bahan premium dan banyak digunakan sebagai bahan dasar pembuatan kaos oblong.

Polyester

Kaos dengan bahan dasar polyester cukup ringan ketika digunakan dengan tekstur yang sangat halus dan jatuh ketika digunakan, tetapi tingkat daya serap keringat kaos berbahan Polyester cukup rendah yang membuat penggunanya merasa gerah dan berkeringat.

Kaos berbahan Polyester ini sangat cocok digunakan dalam keadaan atau cuaca yang dingin agar kehangatan baju ini membantu penggunanya.

Rayon

Kaos berbahan dasar Rayon terbuat dari bahan sintetis yaitu serat kayu, walaupun terbuat dari bahan sintetis bahan jenis ini juga cukup baik dalam menyerap keringat dan teksturnya lembut.

Chief value cotton

Bahan ini gabungan antara Polyester dan Cotton dengan perbandingan Cotton lebih banyak dibandingkan Polyester. Jika anda memiliki kaos dengan jenis ini maka anda tidak perlu repot untuk menyetrika karena pada dasarnya bahan ini sudah halus dan tidak mudah kusut ketika dikenakan.

Spandex

Kaos dengan bahan spandex ini biasanya digunakan oleh atlet yang menonjolkan lekuk tubuh (fisik) seperti binaragawan, atlet sepeda, atau pemain sepak bola.

Dengan menggunakan bahan dasar 100% sintetis membuat kaos jenis ini sangat elastis dan sangat nyaman digunakan ketika sedang beraktifitas mengandalkan fisik.

Baca Juga: Souvenir Mug Pernikahan Murah Jakarta

Kaos polo

Lacoste Pique Cotton

Dengan khas kain berpori besar, lembut dan mudah menyerap keringat sehingga cocok untuk digunakan sebagai bahan dasar pembuatan kaos polo.

Lacoste Pique CVC

Dengan harga yang cenderung lebih murah dari Lacoste Pique Cotton karena tidak memiliki pori di kedua sisi kaos.

Lacoste Polyester

Material ini menggunakan campuran Polyester yang membuat kaos tidak mudah kusut.

Combed Pique Diamond

Dengan 100% combed membuat bahan ini memiliki kualitas yang sangat baik untuk dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan kaos polo.

Perbandingan bahan dari masing-masing kaos, kenyamanannya tergantung dari bahan yang digunakan. Jika kaos oblong cenderung lebih halus dan ringan maka kaos polo lebih tebal dan berpori yang dirancang untuk menyerap udara lebih banyak daripada kaos oblong yang tingkat kerapatan benangnya cukup tinggi.

Kaos polo bisa anda gunakan kapan saja dan dimana saja karena bahan yang digunakan cukup tebal dan berpori agar memudahkan udara untuk masuk, cocok digunakan di daerah tropis.

Baca Juga: 4 Jenis Kertas Untuk Kalender Meja Anda Agar Tidak Salah Cetak!

Faktor Gaya Dan Kesesuaian Penggunaan

Kaos oblong dan kaos polo bisa anda gunakan dengan berbagai kombinasi, outfit yang cocok anda gunakan saat sedang bersantai dan bepergian dengan siapapun. Anda bisa menggunakan celana pendek ataupun celana panjang ketika memakai kaos oblong ataupun kaos polo, hal ini yang membuat kaos oblong dan kaos polo cocok digunakan dalam kondisi apapun dan dengan kombinasi apapun terlebih jika anda merupakan penggemar outfit sederhana dan simple.

Penggunaan baju polos juga bisa anda gunakan sebagai baju dalaman ketika anda menggunakan kemeja atau jaket. Sedangkan kaos polo biasanya sebagai kaos tunggal namun tidak jarang juga sebagai kaos dalaman, tergantung selera anda dalam mengkombinasikan outfit. 

Tampil beda dengan kaos polo berkualitas dari WD Printing!

Cetak digital yang presisi untuk desain yang menawan dan tahan lama. Percayakan kebutuhan cetak kaos polo Anda pada kami untuk hasil yang memukau. Hubungi kami sekarang! +628561005650

Kesimpulan

Nah itulah perbedaan kaos oblong dan polo, sekilas memang serupa namun tidak sama. Terdapat beberapa perbedaan yang cukup menonjol jika anda perhatikan dengan seksama. Semoga dengan adanya artikel ini anda tidak akan salah menyebut antara kaos oblong dan kaos polo ketika melakukan pembuatan baju di konveksi. Sekian dan terima kasih.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *